Wednesday, 14 May 2008
KUMPULAN cerpen Sumi dan Gambarnya bercerita tentang perjuangan kaum perempuan di segala segi kehidupan. Berbagai peran dilakoni tokoh-tokoh perempuan di buku ini seperti manjadi buruh, pembantu, sekretaris, plus tambahan peran di rumah menjadi istri dan ibu bagi anak-anaknya. Namun dengan peran ganda tersebut tetap saja perempuan termarginalkan dalam masyarakat dan lingkungan. Kerap perempuan diposisikan sebagai makhluk nomer dua dalam masyarakat yang patriarkis, setinggi apa pun karier yang mereka rintis dalam kehidupan.
Sumi dan Gambarnya adalah gambaran nyata kaum perempuan di Indonesia yang diangkat oleh Ratna Indraswari Ibrahim agar kita melihat kembali hakikat sebenarnya keberadaan perempuan dan laki-laki di bumi ini.
RATNA INDRASWATI IBRAHIM dilahirkan di Malang, Jawa Timur pada 24 April 1949. Pernah mengikuti pengajian di Fakultas Ilmu Alam Universitas Brawijaya, Malang. Beliau merupakan cerpenis yang prolifik. Cerpen beliau diterbitkan dalam antologi Cerpen Pilihan Kompas selama tiga tahun berturut-turut (1993-1996), dan antologi Cerpen Pilihan Harian Sore Surabaya Post (1993).
Beliau telah mendapat tempat pertama dalam pertandingan menulis puisi yang diselenggarakan Bali Post (1980). Mendapat predikat "Wanita Berprestasi" daripada pemerintah RI (1994), mendapat tempat ketiga dalam pertandingan menulis cerpen dan cerbung majalah Femina (1996-1999).
Cerpen-cerpennya dimuatkan dalam antologi Kado Istimewa 1992), Pelajaran Mengarang (1993), Lampor (1994), Laki-laki yang Kawin dengan Peri (1995), dan Anjing-anjing Menyerbu Kuburan (1997). Kumpulan cerpen tunggalnya: Menjelang Pagi (1994) dan Namanya, Massa (2001).
Harga buku : Rp 25.000,-
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment