Sunday 20 October 2019

SEARAH PERGI BEGITU PULA KEMBALI


Searah Pergi Begitu Pula Kembali

Karya : Raudah Jambak

searah pergi begitu pula kembali
tidak ada yang berubah selain sepi
aroma luka setua usia dari stasiun yang
tak pernah sunyi

masih juga terdengar nyanyian jalanan
masih juga terdengar rintihan lapar tertahan
masih juga terdengar muslihat dan akal-akalan

searah pergi begitu pula kembali
tubuh renta itu berganti bayi tawarkan
aroma peluh dari jepitan hidup yang kisruh
mengaduh-aduh

o, adakah yang lebih sakit selain dari
jerit yang dibungkam?

Komunitas home poetry, 2009

Apalagi Guna Hujan Tangis

Karya : Raudah Jambak

Apalagi guna hujan tangis
pada tubuh penuh bara
sudahlah simpan saja segala rayuan
yang selalu kau hidangkan di atas meja
bersama aroma pembusukkan

komunitas home poetry, 2010

No comments: